Barcelona Incar Bek Chelsea

Menghadapi musim mendatang, Barcelona sudah menyiapkan daftar pemain incaran mereka, dan salah satunya ternyata adalah Luiz.

Kabar dari Daily Mail menyebutkan, klub Catalan tersebut bahkan sudah menyiapkan tawaran sebesar £35 juta untuk bisa mendatangkan pemain belakang Chelsea tersebut.

Barca ditengarai sudah lama memantau pemain berusia 24 tahun itu sejak masih memperkuat Benfica. Namun mereka kalah cepat dari Chelsea yang berhasil mendapatkan Luiz di awal tahun lalu.

Pep Guardiola tertarik dengan gaya permainan Luiz yang handal dalam bola-bola atas dan sering aktif membantu serangan. Ia akan disiapkan sebagai pengganti Carles Puyol yang mulai termakan usia dan kerap didera cedera.

Meski permainan Luiz masih belum konsisten, ia sudah mulai mempunyai banyak penggemar di Chelsea dan kemungkinan mereka akan berusaha memagari pemain asal Brasil itu dari bidikan klub lain, termasuk Barca.

Manchester United Siapkan Tawaran Kedua Untuk Nicolas Gaitan

Sir Alex Fegruson sudah memantau perkembangan Gaitan sejak beberapa musim silam. Namun United belum kunjung bisa mendatangkan gelandang Benfica tersebut.

Tawaran United pada jendela transfer Januari lalu dikabarkan ditolak oleh Benfica yang ingin mempertahankan pemain asal Argentina ini setidaknya sampai musim panas mendatang.

Benfica masih memerlukan tenaga pemain yang bisa ditempatkan sebagai gelandang tengah maupun sayap ini, apalagi mereka masih bertahan di Liga Champions.

Menurut berita dari talkSPORT, United belum menyerah dan akan menyiapkan tawaran kedua pada akhir musim ini sebesar £20 juta.

United harus bergerak cepat dan mengajukan tawaran yang sesuai dengan keinginan Benfica, karena rival sekota mereka, Manchester City juga berminat mendapatkan Gaitan.

Petr Cech: Chelsea Punya Pengalaman Hadapi Tekanan

Dalam persaingan meraih tempat di empat besar, Chelsea sedikit tertinggal dibanding Arsenal dan Tottenham Hotspur. Ada pun duo Manchester dalam posisi yang relatif aman di puncak klasemen.

Dengan situasi yang ada sekarang ini, Chelsea dinilai mendapat tekanan tersendiri untuk bisa mewujudkan target empat besar mereka di akhir musim.

Javier Zanetti: Kami Rasakan Kesedihan Interisti

Gol Diego Milito di menit ke-75 sempat membuka asa Inter Milan untuk setidaknya memaksakan pertandingan ke perpanjangan waktu. Sayang, Brandao memupus mimpi Inter dan penalti Giampaolo Pazzini hanya beberapa detik jelang peluit akhir menjadi sia-sia.

Dengan kemenangan 2-1 (agregat 2-2), Inter tetap gagal melaju ke perempat-final Liga Champions karena kalah gol tandang. 

Di dua leg babak 16 Besar, La Beneamata kebobolan gol krusial di masa injury.

Cristian Chivu Diskusikan Kontrak Baru

Bek Inter Milan Cristian Chivu mengungkapkan diskusi kontrak baru antara dirinya dengan manajemen telah dimulai.

Seperti yang diketahui, kontrak pemain asal Rumania tersebut berakhir pada bulan Juni mendatang, namun Chivu tetap memprioritaskan Inter sebelum melakukan negoisasi dengan klub lain.

Jadi Kiper, Lionel Messi Tetap Fenomenal!

Lionel Messi menjadi headline di hampir seluruh media menyusul magisnya ketika Barcelona menghancurkan Bayer Leverkusen 7-1, Rabu lalu. Dalam laga yang dihelat di Camp Nou, Messi membukukan lima gol sekaligus dan menobatkannya sebagai pemain pertama yang mencetak kuintet di ajang Liga Champions.

Tidak hanya itu, La Pulga juga kini hanya terpaut lima gol dari top skor Barcelona sepanjang masa, Cesar Rodriguez, tang mencatatkan 230 gol untuk klub Catalunya tersebut. 

Namun, kehebatan striker mungil asal Argentina itu tidak hanya sebagai bomber haus gol. La Pulga juga teruji sebagai kiper andal seperti yang ditunjukkan Carles Puyol dalam facebooknya. Dalam gambar tersebut, terlihat jelas Messi yang berperan sebagi kiper "terbang" untuk menepis tendangan lawan. 

Cesc Fabregas: Sepakbola Inggris Belum Krisis

Bintang Barcelona Cesc Fabregas menilai sepakbola Inggris belum memasuki masa krisis menyusul kiprah buruk klub-klub Inggris di kompetisi Eropa musim ini (terutama Liga Champions).

Mantan gelandang Arsenal tersebut menilai sepakbola Inggris belum dapat dikatakan terpuruk dengan hanya dilihat dari prestasi dalam satu musim.